REKAYASA KEBUTUHAN

 

A . Penjelasan Software Requirement Beserta Contoh

 

Software Requirement adalah spesifikasi atau kebutuhan yang harus dipenuhi oleh sistem perangkat lunak yang akan dibuat atau dikembangkan. Ada beberapa jenis requirement dalam Software Engineering, yaitu User Requirement, System Requirement, Functional Requirement, dan Non-Functional Requirement.

 

1.       User Requirement User Requirement adalah kebutuhan yang dinyatakan oleh pengguna atau pelanggan yang akan menggunakan sistem perangkat lunak tersebut. User Requirement menentukan apa yang ingin dicapai oleh pengguna dari sistem perangkat lunak tersebut. Contoh User Requirement adalah sebagai berikut:

·         Sistem perangkat lunak harus mudah digunakan dan dipahami oleh pengguna dengan latar belakang yang berbeda.

·         Sistem perangkat lunak harus dapat menampilkan informasi dengan tampilan yang menarik dan mudah dibaca.

·         Sistem perangkat lunak harus memiliki fitur untuk membuat dan menyimpan catatan pengguna.

 

2.       System Requirement System Requirement adalah kebutuhan yang menentukan bagaimana sistem perangkat lunak tersebut akan beroperasi secara keseluruhan, termasuk integrasi dengan sistem lainnya. Contoh System Requirement adalah sebagai berikut:

·         Sistem perangkat lunak harus dapat berjalan pada sistem operasi Windows dan Mac OS.

·         Sistem perangkat lunak harus dapat diakses melalui internet dengan kecepatan akses yang cepat.

·         Sistem perangkat lunak harus dapat berintegrasi dengan sistem database yang sudah ada.

 

3.       Functional Requirement Functional Requirement adalah kebutuhan yang menentukan apa yang harus dilakukan oleh sistem perangkat lunak dan bagaimana hal itu dilakukan. Contoh Functional Requirement adalah sebagai berikut:

·         Sistem perangkat lunak harus dapat membuat laporan bulanan tentang penjualan produk.

·         Sistem perangkat lunak harus dapat melakukan kalkulasi pajak yang tepat pada setiap transaksi.

·         Sistem perangkat lunak harus dapat menampilkan informasi produk yang lengkap dan akurat.

 

4.       Non-Functional Requirement Non-Functional Requirement adalah kebutuhan yang menentukan bagaimana sistem perangkat lunak harus berfungsi, seperti performa, keamanan, keandalan, dan lain-lain. Contoh Non-Functional Requirement adalah sebagai berikut:

·         Sistem perangkat lunak harus dapat menangani 1000 transaksi per detik.

·         Sistem perangkat lunak harus dilengkapi dengan mekanisme keamanan untuk mencegah akses yang tidak sah.

·         Sistem perangkat lunak harus memiliki tingkat kesalahan yang rendah.

 

B. Analisa Kebutuhan

 

 Analisa kebutuhan adalah proses untuk mengidentifikasi, memahami, dan menggambarkan kebutuhan sistem perangkat lunak. Dalam proses analisa kebutuhan, tim pengembang perangkat lunak harus berinteraksi dengan pengguna, pelanggan, dan stakeholder lainnya untuk memahami kebutuhan yang sebenarnya dari sistem perangkat lunak yang akan dikembangkan.

C . Kesimpulan

Kesimpulan: Setiap sistem perangkat lunak harus memiliki requirement yang jelas dan terdefinisi dengan baik agar bisa memenuhi kebutuhan pengguna. User Requirement harus diperhatikan dengan baik karena kepuasan pengguna adalah hal yang utama dalam pengembangan sistem perangkat lunak. System Requirement harus diperhatikan karena sistem perangkat lunak harus dapat berintegrasi dengan sistem lainnya.

  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis dan Design PL